Genose merupakan sebuah alat yang digunakan untuk mendeteksi Covid-19. Alat ini menjadi salah satu metode screening bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan menggunakan transportasi udara. Salah satunya adalah GeNose Bandara Juanda yang telah diterapkan sejak 1 April 2021.
Apa itu GeNose?
Sebelumnya telah disinggung mengenai GeNose yang berfungsi sebagai alat untuk mendeteksi Covid-19. Alat ini dibuat dan dikembangkan oleh dr. Dian Kesumapramudya Nurputra, M.Sc, Ph.D, Sp.A bersama Prof. Dr. Eng. Kuwat Triyono, Msi dari Universitas Gajah Mada Yogyakarta.
Alat ini bekerja dengan cara mendeteksi hembusan nafas melalui teknologi sensor dan kombinasi sistem perangkat lunak AI atau kecerdasan buatan. Sehingga mampu membedakan senyawa VOC (Volatile Organic Compound) yang dihasilkan oleh pasien Covid-19.
-
Kelebihan dan Kekurangan GeNose
Alat ini dibuat untuk memudahkan proses screening karena tahap yang dilakukan sangat cepat dengan hasil yang cukup akurat. Alat ini juga memiliki beberapa kelebihan seperti berikut:
-
- Prosesnya sederhana dan cepat.
- Alat mudah dioperasikan.
- Mudah dalam analisis.
- Harga tes murah.
Meski begitu, alat ini juga tidak luput dari beberapa kekurangan seperti berikut:
-
- Pada beberapa kasus seperti kondisi infeksi dan keganasan lainnya bisa juga menghasilkan senyawa VOC sepserti pada penderita Covid-19.
- Konsumsi makanan dan minuman yang beraroma menyengat serta asap rokok juga bisa mempengaruhi hasil pemeriksaan.
- Jika kondisi udara di lingkungan kurang baik maka alat tidak bisa berfungsi secara maksimal.
-
-
Prosedur Pemeriksaan GeNose
-
Prosedur pemeriksaan menggunakan alat GeNose cukup sederhana, Anda hanya perlu menghembuskan nafas ke kantong nafas melalui mulut hingga kantong terisi penuh. Selanjutnya nafas akan dianalisis oleh petugas dan hanya dalam waktu 3 menit hasilnya keluar.
Apa saja Tahap dalam GeNose Bandara Juanda?
Berbeda dari rapid tes atau RT-PCR yang bisa dilakukan beberapa hari sebelum jadwal keberangkatan, GeNose bisa dilakukan pada hari yang sama sebelum waktu keberangkkatan pesawat. Untuk mendapatkan layanan ini, setidaknya ada tiga tahapan yang perlu dilakukan.
1. Tahap Pre Process
Pada tahap ini sebagai calon penumpang Anda harus mengunduh terlebih dahulu dan mendaftar di aplikasi Airport Health Center. Kemudian melakukan verifikasi email serta mengisi profil dan data di aplikasi. Dilanjutkan dengan pemesanan tes GeNose dan pembayaran.
2. Tahap On Process
Pada tahap ini sebagai calon penumpang Anda akan diverifikasi, dan diberikan kantong nafas untuk diambil sampel nafasnya oleh petugas. Selanjutnya akan dilakukan scan QR code dan kantong nafas serta analisis dari sampel nafas.
3. Tahap Post Process
Pada tahap terakhir ini hasil tes GeNose akan keluar melalui aplikasi dalam waktu sekitar 10 menit saja. Waktu ini cukup singkat karena terhitung sejak pengunduhan aplikasi Airport Health Center hingga pada hasil akhir tes yang keluar.
Seperti pada hasil rapid tes dan PCR, hasil tes GeNose juga bisa diinput ke aplikasi e-HAC secara digital. Aplikasi ini berfungsi untuk melakukan verifikasi dan pelacakan bagi penumpang saat melakukan perjalanan.
Bagi Anda yang ingin melakukan perjalanan antar kota di Jawa Timur, dari Juanda ke Blitar atau sebaliknya, kami siap untuk melayani kebutuhan transportasi Anda. Kami dilengkapi dengan armada mobil yang prima dengan jasa driver yang profesional, berpengalaman dan beretika.
Dengan layanan kami Anda akan menghemat waktu karena pemesanan bisa dilakukan secara praktis menggunakan HP selama 24 jam. Selain itu, kami juga menyediaka jasa sewa mobil bagi Anda yang membutuhkan.
Adanya layanan GeNose Bandara Juanda akan memudahkan Anda saat bepergian menggunakan pesawat. Dan untuk kebutuhan transportasi darat di Jawa Timur kami siap memberikan yang terbaik. Untuk informasi selengkapnya, Anda bisa mengunjungi situs kami di https://khazanahtravel.com.
